Pemkot Depok Tangani Stunting melebihi Target Nasional BKKBN dan DPR Ri beri Apresiasi

 

perempuannusantara.com .Depok – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengapresiasi kinerja jajaran Pemerintah Kota Depok mulai dari tingkat Dinas, Kecamatan, Kelurahan hingga kader PKK yang telah sukses menangani penurunan stunting diangka 12,3 persen.

Dengan capaian angka tersebut artinya semua pihak berperan penting dalam program percepatan penurunan stunting demi mencapai target zero stunting pada 2024.

Demikian disampaikan Direktur Bina Kualitas Pelayanan KB BKKBN, Martin Suanta di sela
Sosialisasi dan KIE Program Bangga Kencana Bersama Mitra Kerja Di Provinsi Jawa Barat, yang berlangsung di Saung Dji’h, Cinere, Depok, Kamis, (13/10).

Dikatakan Martin, melalui kegiatan ini pihaknya akan terus melakukan sosialisasi mengenai hal tersebut. Meski demikian penanganan stunting di Tanah Air ini melibatkan sejumlah lembaga pemerintah, karena dibutuhkan kolaborasi.

Pada 2045, Indonesia akan mendapatkan bonus demografi, yaitu jumlah penduduk Indonesia 70 persen dalam usia produktif (15-64 tahun), sedangkan sisanya 30 persen penduduk yang tidak produktif (usia di bawah 14 tahun dan di atas 65 tahun) pada periode tahun 2020-2045.

Menurut dia, keberhasilan melakukan penurunan stunting akan menentukan Indonesia dalam menciptakan generasi unggul dan berkualitas pada 2045.

Oleh karena itu, dia mengajak masyarakat ikut membantu pemerintah dalam menurunkan stunting di daerah masing-masing.

“Sekali lagi kami mengapresiasi kerja keras semua pihak di Kota Depok ini, dengan capaian tersebut melebihi dari target nasional dan tentu saja hal ini dibutuhkan kerjasama semua pihak dalam percepatan program stunting.

Sekedar diketahui Dirjen Bina Kualitas Pelayanan KB BKKBN dalam Sosialisasi dan KIE Program Bangga Kencana Bersama Mitra Kerja juga melibatkan Komisi IX DPR. Hadir dalam kegiatan tersebut anggota Komisi IX, Dra Lucy Kurniasari dari Fraksi Demokrat, Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat, Lurah Cinere serta kader PKK tingkat Kecamatan hingga Kelurahan. []

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button